INFO

Sabtu, 12 Desember 2015

NITYA YADNYA DAN NAIMITIKA YADNYA




A.      NITYA KARMA
1.      Dewa Yadnya :
1.    Mebanten pewedangan di sanggah kemulan, di taksu, di jero gede (ngrurah), di penunggun karang, di sanggah natah, di dapur, di sanggah indrablaka. Isinya : nasi, saur, lauk, sayur, garam, jajan, kopi, air dan canang.
2.    Melaksanakan sembahyang dan Tri Sandhya setiap hari.
3.    Membersihkan area sanggah dan menjaganya
4.    Menghaturkan canang setiap hari
5.    Mebanten saiban/ Yadnya Sesa setiap habis memasak berisi nasi+dan lauk yang di masak.


2.      Bhuta Yadnya :
1.    Mebanten saiban sehabis memasak berisi nasi, saur, dan makanan yang dimasak, ditaruh di atas daun, dihaturkan di sanggah, lebuh, penunggun karang, kompor, tempat nasi dan di halaman
2.    Menyiram tanaman di sore hari
3.    Memberi makan hewan peliharaan
4.    Membersihkan pekarangan

3.      Pitra Yadnya
1.    Mematuhi nasihat serta perintahnya.
2.    Meringankan beban orang tua dan secara sadar membantu pekerjaannya
3.    Hormat dan bhakti kepada orang tua.
4.    Berperilaku  hati orang tua.

4.      Manusa Yadnya
1.    Melaksanakan tugas dan kewajiban sehari-hari dengan tulus ikhlas, semangat dan penuh kesadaran.
2.    Mensyukuri keberadaan diri sendiri, keluarga dan orang lain.
3.    Rela berkorban dan suka mengalah untuk kebaikan bersama.
4.    Hidup hemat dan sederhana tidak banyak menuntut.
5.    Sopan dalam tingkah laku dan santun dalam bertutur kata.
6.    Suka menolong orang yang memerlukan pertolongan.

5.      Rsi Yadnya :
1.    Menaati dan mengamalkan ajarannya.
2.    Mempelajari ilmu pengetahuan.
3.    Hormat dan patuh kepada Catur Guru.
4.    Meneruskan dan melaksanakan ajaran Catur Guru.

B.      NAIMITIKA KARMA
1.      Dewa Yadnya :
1.    Pada hari raya Galungan dan Kuningan dengan cara mendirikan penjor, menghaturkan sodan dan banten, dan metirta yatra bersama keluarga.
2.    Tilem dengan cara menghaturkan canang dan rarapan di sanggah, di rumah, dan sekitar rumah.
3.    Kajeng Kliwon dengan cara menghaturkan tipat dampul, canang dan rarapan di pelangkiran rumah, kompor, sanggah, dan sekitar rumah.


2.      Pitra Yadnya :
1.    Upacara Penguburan jenasah
2.    Melakukan upacara ngaben

3.      Rsi Yadnya :
1.    Menghaturkan dana punia dan pejati kepada para sulinggih
2.    Ikut menyaksikan proses upacara mediksa.

4.      Bhuta Yadnya :
1.    Tawur agung yaitu sehari menjelang Hari Raya Nyepi atai Tileming kesanga.
2.    Panca Wali Krama yaitu dilakukan sepuluh tahun sekali, pelaksanaannya di Pura Besakih.
3.    Eka Dasa Ludra yaitu dilakukan setiap 100 tahun sekali, pelaksanaannya di Pura Besakih.
4.    Melaksanakan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan kehidupan makhluk lainnya seperti binatang atau hewan peliharaan dan tumbuh-tumbuhan, misalnya :
        Pada hari Tumpek Kandang mengadakan otonan bagi binatang peliharaan.   Pada hari Sabtu Kliwon Wuku Wariga yang disebut Tumpek Uduh atau Tumpek Pengatag yaitu upacara untuk tumbuh-tumbuhan, seperti mangga, dan lain sebagainya.

5.      Manusa Yadnya :
1.    Upacara Ngotonin yang menggunakan sarana banten oton.
2.    Ngeraja sewala yaitu upacara orang perempuan yang telah menginjak dewasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar